Pangkalpinang - Hami-news.com
Dalam upaya mendukung program ketahanan pangan nasional serta memberdayakan warga binaan, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Narkotika Kelas IIA Pangkalpinang melakukan kegiatan penanaman Sawi Green menggunakan sistem hidroponik, Jumat (13/6).

Bertempat di area pertanian Lapas, Penanaman dilakukan dengan menggunakan media styrofoam. Sebanyak 70 bibit Sawi Green ditanam pada 7 media styrofoam, yang dirancang khusus untuk menunjang pertumbuhan tanaman secara optimal tanpa menggunakan tanah.

Penanaman tersebut melibatkan Staf Seksi Kegiatan Kerja (Giatja) serta Warga Binaan yang mengikuti kegiatan program pembinaan kemandirian produktif di bidang pertanian. Kegiatan ini tidak hanya menjadi bentuk pelatihan keterampilan bercocok tanam bagi WBP, tetapi juga sebagai bagian dari implementasi program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan, yang menekankan pentingnya pemberdayaan warga binaan melalui kegiatan produktif dan edukatif.

Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Pangkalpinang, Maman Herwaman, menjelaskan bahwa kegiatan ini diharapkan menjadi langkah awal dalam menciptakan ketahanan pangan mandiri di dalam lapas, sekaligus meningkatkan kompetensi warga binaan agar lebih siap saat kembali ke masyarakat.

“Melalui kegiatan ini, kami ingin menunjukkan bahwa warga binaan juga memiliki peran dan potensi untuk berkontribusi dalam isu strategis seperti ketahanan pangan. Ini juga menjadi sarana pembinaan yang positif,” ujarnya.

Hal ini menjadi salah satu bentuk komitmen dari Lapas Narkotika Pangkalpinang untuk terus mengembangkan berbagai program pembinaan yang selaras dengan arahan pimpinan dan kebijakan Menteri Imigrasi dan pemasyarakatan.
( Redaksi Hami )