Pangkalpinang - Www.hami-news.com

Lapas Narkotika Kelas IIA Pangkalpinang memanfaatkan momen ramadan untuk memberikan pembinaan lebih kepada warga binaan pemasyarakatan (WBP).

Kegiatan yang diberikan mulai dari Salat Isya berjemaah, ceramah agama, Salat Tarawih berjemaah hingga tadarus Al-Quran. Semua kegiatan tersebut berlangsung di Masjid Darut Taubah Lapas Narkotika Kelas IIA Pangkalpinang. 

Selain diikuti puluhan warga binaan, kegiatan ini juga diikuti Kalapas Narkotika Kelas IIA Pangkalpinang, Maman Hermawan kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Pangkalpinang serta para petugas keamanan. 

Kegiatan ini diawasi oleh Kalapas,Ka.Kplp,Kasi Binadik dan perwira kontrol Bapak Kasi Giatja Bapak Ade saputra. Sabtu (01/3/2025). 


Kalapas Narkotika Kelas IIA Pangkalpinang, Maman Hermawan mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan rutin setiap tahunnya di bulan ramadan. Bahkan, katanya, kegiatan ini juga menjadi salah satu program pembinaan kerohanian Islam yang dilaksanakan oleh Lapas Narkotika Kelas IIA Pangkalpinang selama bulan Ramadan. 


Dikatakannya, tujuan program ini dilakukan agar warga binaan dapat memaksimalkan waktu di bulan Ramadhan untuk melaksanakan ibadah. Dengan adanya kegiatan ini pihaknya berharap efektif menjadi sarana pembinaan kerohanian Islam bagi warga binaan. 


"Jadi setelah berbuka puasa, bagi yang muslim kami beri kesempatan untuk mengikuti salat tarawih berjemaah. Itu bergiliran, kita bagi per bloknya. Kita batasi karena memang melihat kapasitas masjidnya dan kondisinya malam hari, kita juga mempertimbangkan dari sisi keamanan,” kata Maman , 



Maman menyebut, setiap harinya, secara bergantian Untuk sholat taraweh 126 org 

Dari blok Teuku umar 91 org

Kamar lansia 15 org

Kamar santri 20 org


warga binaan yang diberikan kesempatan mengikuti salat tarawih berjamaah. Itu pun, kata dia, perwakilan dari setiap kamar di masing-masing blok hunian. 


Kemudian untuk para santri, lanjut Maman, melakukan tadarus Al Qur’an hingga pukul 21.30 WIB.


"Untuk tadarusan itu hanya diikuti 09 orang (WBP) Kamar satri . Untuk kegiatan ini, mereka diawasi oleh petugas keamanan yang kita tempatkan sekitar 16 orang," jelas Maman. 


Petugas : 10 Orang

- Regu Pengamanan : 06 Orang

- piket tarawih/ tadarus : 

1. Sdr. Herpin

2. Sdr. Cipto yuwono

3. Sdri. Fadilah Darmawan

4. Sdri. Suharna



Lebih lanjut Maman menambahkan, kegiatan ramadan ini juga sebagai upaya menambah keimanan dan ketaqwaan warga binaan kepada Allah SWT. Sehingga ketika saatnya bebas dari masa pidana, mereka bisa berkelakuan baik dan dapat kembali berbaur dengan masyarakat.


"Ini harapan kita. Untuk itu, kita berharap warga binaan dapat memanfaatkan momentum ramadan untuk kembali merefleksi diri, sehingga sikap dan kepribadian menjadi lebih baik lagi. Karena kegiatan ini akan menjadi bekal untuk warga binaan, terutama bagi mereka yang akan bebas, sehingga dapat kembali bersosialisasi dengan masyarakat dengan baik,” tutupnya 


Sumber : humas lapas Narkotika kelas IIA 

Editor : Agus. H